PONTIANAK, Kalbar – Peristiwa penganiayaan yang mengakibatkan meninggalnya seorang bocah, MRP (13) pada minggu 27/9/2020) yang dilakukan teman sepermainannya menjadi perhatian serius bagi Wali Kota Pontianak Ir. H.Edi Rusdi Kamtono S.E M.M
Pasalnya, korban diketahui sebelumnya pergi untuk mencari remis bersama tiga orang rekan sebayanya, namun terjadi pertengkaran antara korban dengan salah satu rekannya yang berinisial MA (11) di tepian sungai kapuas Pontianak Barat, MA (11) memukul kepala korban dengan kayu hingga tersungkur dan akhirnya meninggal dunia.
Atas peristiwa tersebut, Wali Kota Pontianak bersama Kapolsek Pontianak Barat AKP Eko Mardianto, S.IK, M.H., KPPAD Provinsi Bapak Alik R. Rosyad, dan KPPAD Kota Ibu Yuyun mengunjungi rumah duka di Jln. Atot Ahmad Gg.Pajajaran III No.82 RT 002 Rw 012 Kel. Sungai Beliung Kec. Pontianak Barat. Kapolsek, Senin (28/9/2020) pukul 14.30 WIB.
Pada kunjungannya Walikota memberikan semangat moril kepada ibu kandung korban dan keluarganya, serta meminta untuk tidak terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, sementara ibu korban sudah mengikhlaskan kepergian anaknya dan meminta pelaku dapat pembinaan di BAPPAS agar mendapatkan efek jera sehingga kasus ini menjadi pelajaran ke seluruh masyarakat sehingga tidak terulang kembali.
Sementara itu Kapolsek Pontianak Barat AKP Eko Mardianto, S.IK, M.H., Mengatakan, "Kasus ini ditangani secara Profesional oleh Pihak Kepolisian dan KPPAD, Karena kasus ini dilakukan oleh anak dibawah umur sehingga menggunakan Undang Undang Khusus". Kata Kapolsek.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar