PENGAMANAN KM. LAWIT

SEKWASDWIKORA.BLOGSPOT.COM

         Kementerian Perhubungan terutama Direktorat Jenderal Perhubungan Laut berkomitmen untuk menjaga keamanan kapal dan fasilitas pelabuhan. Sesuai dengan penerapan International Ship and Port Facility Security (ISPS) Code di Indonesia.

         ISPS Code atau Kode Keamanan terhadap Kapal dan Fasilitas Pelabuhan didefinisikan sebagai aturan yang menyeluruh mengenai langkah-langkah untuk meningkatkan keamanan terhadap kapal dan fasilitas pelabuhan

         Pada hari kamis tanggal 31  Mei  2018 pukul 18.30 Wib, Kapolsek kawasan pelabuhan Dwikora AKP PRIMASTYA DRYAN MAESTRO,S.Ik. memerintahkan kepada seluruh anggota untuk melaksanakan apel persiapan pengamanan kedatangan KM. Lawit dari kepulauan Serasan. selanjutnya pukul 19.00 Wib KM Lawit tiba di Dermaga 01 pelabuhan Dwikora penumpang yg turun sesuai manifes berjumlah 584 jiwa
anggota polsek bersinergi dengan anggota TNI AL dan Secyrity PT Pelindo melaksanakan pengamanan untuk mencegah terjadinya hal hal yg tidak diinginkan.
kemudian pada pukul 20.00 Wiba KM Lawit bertolak kembali menuju pelabuhan Tanjung Emas Semarang dengan penumpang yang naik berjumlah 459 jiwa, selama kegiatan berlangsung berjalan aman tidak ada kejadian yang menonjol.

APEL GELAR POSKO TERPADU ANGKUTAN LEBARAN

SEKWASDWIKORA.BLOGSPOT.COM
Untuk mengantisipasi kenaikan jumlah penumpang kapal jajaran dinas perhubungan provinsi Kalbar mengadakan gelar pasukan posko terpadu angkutan laut lebaran tahun 2018.
Apel tersebut dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 30 Mei 2018 pukul 16.00 wib. Di dermaga 01 pelabuhan Dwikora.

Selaku pemimpin apel dalam kegiatan tersebut adalah kepala dinas perhubungan provinsi Kalbar dan dihadiri oleh :
a. Kepala KSOP kelas II Pontianak.
b. Kepala Jasaraharja Provinsi Kalbar.
c. direktur Pol Air Polda Kalbar.
d. Den Pom TNI AL.
e. Kapolsek Kawasan pelabuhan Dwikora. AKP PRIMASTYA   DRYAN MAESTRO, S.I.k
f. Pihak karantina hewan kelas Ini Pontianak.
g. Pihak Basarnas Provinsi Kalbar.

Adapun peserta apel dalam kegiatan tersebut  adalah :
1. Satu pleton Den posts. TNI AL.
2. Satu pleton anggota TNI AL.
3. Satu pleton Dit Pol.Air
4. Satu pleton pasukan Polsek Kawasan Pelabuhan Dwikora.
5. Satu pleton anggota KSOP kelas II Pontianak.
6. Satu pleton anggota KPLP Pontianak.
7. Satu pleton anggota Ditjen Hubla Pontianak.
8. Satu pleton anggota Basarnas Provinsi Kalbar.
9. Satu pleton Dinas perhubungan  provinsi Kalbar.

Pelaksanaan apel tersebut merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan setiap tahun pada saat menyambut hari raya idul Fitri dan hari raya Natal.

KAPOLRESTA PONTIANAK KOTA MEMBAGIKAN TAKZIL DAN PAKET SEMBAKO

SEKWASDWIKORA.BLOGSPOT.COM
Pembagian takjil dan bingkisan paket sembako oleh Bapak Kapolresta Pontianak Kota AKBP WAWAN KRISTYANTO, S.Ik.beserta Ibu dan jajaran. Pada hari Rabu tanggal 30 Mei 2018 sekitar pukul 15.30 wib bertempat di mako Sektor Kawasan pelabuhan Dwikora.

Dalam pelaksanaan Bapak Kapolresta beserta ibu membagikan takjil dan bingkisan paket sembako kepada tungkang  sapu jalanan dan buruh pikul (TKBM) yg ada di pelabuhan dwikora Pontianak.

Adapun jumlah takjil dan bingkisan paket sembako yg dibagikan kepada tukang sapu jalanan dan buruh pikul kurang lebih sekitar 200 paket.

Ikut serta dalam Rombongan Bapak kapolresta antara lain
• Ibu kapolresta
• Kabagsumda
• Kasad lantas
• Bhayangkari jajaran polresta ptk kota
• Anggota polwan jajaran polresta ptk kota
Dalam pelaksanaan kegiatan secara spontan bapak kapolresta beserta ibu langsung turun untuk membagikan takjil dan bingkisan sembako kepada ibu2 dan bapak2 tukang sapu jalanan  dan buruh pikul.

selesai membagi kan takzil dan paket sembako kemudian bapak kapolresta beserta ibu dan rombongan melanjutkan ke beberapa titik yg ada di wilayah Kota Pontianak.

Pembagian takjil dan bingkisan sembako merupakan bentuk kepedulian Bapak Kapolresta kepada msyarakat yg ada di kota Pontianak.
Dalam pelaksanan pembagian takjil dan bingkisan sembako di depan mako sektor kawasan pelabuhan dwikora dilakukan pengamanan terbuka dan tertutup oleh personil Sekwas Dwikora yg di pimpin langsung Oleh Bapak Kapolsek. AKP PRIMASTYA DRYAN MAESTRO, S.Ik

KAPOLSEK KAWASAN PELABUHAN DWIKORA MENGGELAR BUKA PUASA BERSAMA

SEKWASDWIKORA.BLOGSPOT.COM
Hari ke-9 puasa Ramadhan 1439 H. Kalpolsek pelabuhan dwikora Pontianak AKP PRIMASTYA DRYAN MAESTRO ,S.Ik. Menggelar acara buka puasa bersama, acara tersebut berlangsung di mako polsek kawasan pelabuhan dwikora di jalan.Rahadi Usman No.2 . Jum'at ( 25/05/2018) Hadir pada acara tersebut para Kanit, Kasi, dan seluruh anggota Polsek kawasan pelabuhan dwikora.

Dalam sambutannya Kapolsek antara lain mengatakan buka puasa bersama adalah Tradisi Umat Islam dan untuk memperat tali silahturahmi antara sesama anggota Polsek kawasan pelabuhan dwikora. Karena dengan silahturahmi akan terjalin pemahaman dan kebersamaan yang semakin baik, puasa adalah salah satu cara yang digunakan ALLAH SWT untuk menyama ratakan umatnya dalam suatu perintah.

Kalau dalam kehidupan dunia ujungnya adalah kepuasaan, maka ujung dari puasa adalah ketakwaan

Pada bulan puasa kita juga diwajibkan membayar Zakat selain untuk mensucikan harta Zakat juga berarti bahwa dalam harta kita ada hak untuk orang lain yang harus dibayarkan.

PENGAMANAN MISA MINGGU DI GEREJA KATOLIK MRPD Jln. GUSTI HAMZAH

 SEKWASDWIKORA.BLOGSPOT.COM
Personil Polresta Pontianak Kota mengamankan misa minggu di gereja Katolik MRPD Jln. Gusti Hamzah minggu 27/05/2018 pukul 08.00 wib pengamanan dipimpin oleh Kabag Sumda Kompol Agus Mulyana,S.E

Misa minggu dengan tema "berpeganglah pada ketetapan dan perintahnya" dipimpin oleh Pastur Jhon Rustam dan di ikuti oleh sekitar 300 Jamaat dan berakhir pada pukul 10.00 wib
Menurut Kabag Sumda Kompol Agus Mulyana,S.E. pengamanan ini untuk memberikan rasa aman umat Kristen dalam melaksanakan ibadah sehingga pelaksanaannya dapat berjalan dengan aman dan Lancar.

PLURALISME MASYARAKAT PONTIANAK DI BULAN RAMADHAN 1439 H

Pawai Gawai Dayak 2018 / Foto : Muhaimin

SEKWASDWIKORA.BLOGSPOT.COM PONTIANAK- Gawai Dayak merupakan budaya dari masyarakat suku Dayak Kalbar yang dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya, berbagai bentuk budaya tradisional seperti upacara adat, permainan tradisional, dan bentuk kerajinan bernuansa tradisional. Gawai Dayak bukanlah peristiwa budaya yang murni tradisional, baik dilihat dari tempat pelaksanaan maupun isinya. Gawai Dayak merupakan perkembangan lebih lanjut dari acara pergelaran kesenian Dayak yang diselenggarakan pertama kalinya oleh Sekretariat Bersama Kesenian Dayak (Sekberkesda) pada tahun 1986. Perkembangan tersebut kuat di pengaruhi oleh semangat upacara syukuran kepada Jubata (Tuhan) yang dilaksanakan masyarakat Dayak Kalbar setiap tahun setelah masa panen.

Pengamanan Rute oleh Personil Polsek Dwikora / Foto : Muhaimin

Dalam bentuknya yang tradisional pelaksanaan upacara pascapanen ini di batasi di wilayah kampung atau ketimanggungan. Acaranya pun hanya terbatas pada nyanghathn (pelantun doa/mantra) dan saling kunjung dengan suguhan utamanya seperti: salikat/poe' (lemang/pulut dalam bambu), tumpi' (cucur), bontokng (nasi yang di bungkus dengan sejenis daun hutan seukuran kue), jenis makanan tradisional yang terbuat dari bahan hasil panen tahunan dan bahan makanan tambahan lainnya. Gawai tradisional pelaksanaannya memakan waktu sampai tiga bulan, yakni sekitar April sampai Juni. Karena itulah Gubernur Kalbar mengarahkan agar upacara syukuran ini dilaksanakan pada tanggal 20 Mei setiap tahunnya. Pada saat ini di beberapa daerah kabupaten acara syukuran ini telah dimodifikasi dan diangkat menjadi acara tingkat kabupaten. Selain liputan wilayahnya diperluas, acaranya pun ditambah dengan penampilan berbagai tradisi Dayak yang ada di daerah yang bersangkutan dan daerah lainnya yang bersedia mengikuti acara tersebut. Di tingkat provinsi acara yang sama disebut Gawai Dayak atau Upacara Adat Gawai Dayak.  

Pengamanan Rute oleh Personil Polsek Dwikora / Foto : Muhaimin

Pada tahun ini tepatnya Minggu, 20 Mei 2018 Gawai Dayak dilaksanakan bertepatan dengan bulan suci umat muslim yaitu puasa Ramadhan 1439 H. Dimana umat muslim sedang khusyuk  melaksanakan ibadah sebagai upaya mencari ladang amal sebanyak-banyaknya. Untuk mengantisipasi hal-hal yang dapat merusak keharmonisan serta toleransi yang ada di Pontianak Kalimantan Barat, TNI-Polri khususnya Polresta Pontianak Kota beserta jajarannya akan terus berupaya mempertahankan nilai-nilai luhur yang sudah tertanam dalam bangsa ini, Pontianak merupakan kota multikultural dimana mengimplikasikan banyak keanekaragaman budaya, etnis, agama maupun linguistik yang dapat ditemukan di sini, Sehingga berpotensi terjadinya benturan dari berbagai kepentingan yang dilakukan antar masyarakat. hal ini berdampak langsung pada terganggunya stabilitas keamanan di Kalimantan Barat pada umumnya dan Pontianak pada khususnya terutama menjelang Pilkada Tahun 2018.  

PENGAMANAN KEGIATAN PERSEKUTUAN GEREJA INDONESIA WILAYAH KALBAR DI HOTEL KARTIKA PONTIANAK

Waka Polda Kalbar Brigjen Pol SRI HANDAYANI / Foto : Muhaimin

SEKWASDWIKORA.BLOGSPOT.COM PONTIANAK- Polsek Kawasan Pelabuhan Dwikora Pontianak dipimpin Kapolsek AKP PRIMASTYA DRYAN MAESTRO, S.Ik melakukan pengamanan kegiatan sidang majelis pekerja lengkap (MPL) Jumat,18 Mei 2018 di hotel Kartika Pontianak.

Personil Polsek Pel. Dwikora / Foto: Muhaimin

Acara tersebut dihadiri oleh Waka Polda Kalbar Brigjen Pol. SRI HANDAYANI dan ketua PGIW Kalbar Pdt PAULUS AJONG serta para tamu undangan dari masing-masing gereja yang berada di Prov Kalbar.

Tema kegiatan ini adalah "Tuhan Mengangkut Kita Dari Samudera Raya Dan Solidaritas Dengan Sesama Anak Bangsa" kita tetap mengamalkan nilai-nilai guna menanggulangi kemiskinan, ketidak adilan, radikalisme, dan kerusakan lingkungan.

Undangan perwakilan gereja di Prov Kalbar / Foto: Muhaimin

Sebagai narasumber adalah :

1. Dir Narkoba Polda Kalbar Kombes Pol PURNAM BARUS
2. Perwakilan dari PBNU pusat Dr MUKTI
3. Perwakilan dari PGI pusat Pdt GRISYE GOSAL

Kegiatan ini bertujuan untuk menyikapi beberapa kejadian yang telah terjadi di beberapa daerah di Indonesia, serta persiapan dalam rangka Pilkada tahun 2018 di Prov Kalbar.

AKSI TEROR TAK MEMBUAT EKSISTENSI POLRI KENDOR

Pengamanan Personil Polsek Pel. Dwikora / Foto : Muhaimin

SEKWAS DWIKORA.BLOGSPOT.COM PONTIANAK- Polsek Kawasan Pelabuhan Dwikora terus berupaya memperketat pengawasan di pelabuhan laut Dwikora dengan memeriksa seluruh penumpang kapal dan barang bawaannya (Dharma Ferry VIII yg datang tadi pagi pukul 01.00 dari Semarang)

KM. Dharma Fery VIII / Foto: Muhaimin

hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya penyelundupan barang ilegal, maupun kelompok radikal anti Pancasila di pelabuhan Dwikora Pontianak, Kapolsek Kawasan Pelabuhan Dwikora AKP PRIMASTYA DRYAN MAESTRO, S.Ik memimpin langsung operasi pengamanan ini mengungkapkan; rutinnya razia dan pengamanan ini selain personil Polsek, juga melibatkan personil TNI-AL, PT PELNI, Karantina Pelabuhan dan PT PELINDO sasaran razia adalah kelompok radikal, sajam, narkoba, senjata api, barang-barang berbahaya, maupun barang illegal lainnya. Ini salah satu upaya kita untuk mencegah barang-barang illegal, dan kelompok radikal masuk ke pelabuhan Dwikora "jelas kapolsek Jum'at (18/05/2018)"